Tips Meningkatkan Pengalaman Transaksi & Konversi Pada Website E-Commerce Anda
10 Feb 2023 by Billy Gani
Volume penjualan yang Anda proses melalui website e-commerce bergantung pada efektivitas dari proses transaksi yang berjalan. Riset menunjukkan bahwa hampir 70% pengguna yang menambahkan produk ke dalam keranjang belanja mereka mengabaikan proses transaksi tanpa menyelesaikan pemesanan mereka.
Sebagai bagian dari strategi pengoptimalan tingkat konversi (CRO), Anda tentunya perlu untuk membuat proses transaksional menjadi mulus tanpa gangguan sebisa mungkin sembari mengumpulkan informasi yang Anda perlukan untuk memproses pesanan dari pelanggan.
Dalam artikel berikut ini, kami mencoba memberikan beberapa tips pengoptimalan untuk membantu Anda mengembalikan pendapatan yang hilang dan meningkatkan tingkat konversi dari website berbasis e - commerce Anda.
Menunjukkan Kepada Mereka Bahwa Bisnis Anda Dapat Dipercaya
Pelanggan yang berbelanja secara online senantiasa membeli produk dari brand atau bisnis yang mereka percaya. Misi Anda untuk mendapatkan kepercayaan mereka tidaklah berhenti ketika mereka meletakkan produk ke dalam keranjang belanja saja. Anda harus melanjutkan misi tersebut untuk pelanggan potensial dan memberikan sinyal bahwa bisnis Anda dapat dipercaya, khususnya ketika berurusan dengan metode pembayaran seperti kartu kredit.
Sinyal kepercayaan ini dapat meyakinkan pelanggan bahwa bisnis Anda dapat dipercaya dengan hal sensitif yang mereka miliki seperti data atau informasi kartu kredit. Berikut beberapa contoh peningkatan website e-commerce akan sinyal kepercayaan yang dapat Anda pertimbangkan penggunaannya :
- Testimoni Pelanggan
- Sistem Endorsement dari Influencer
- Logo pembayaran
- Kebijakan pengiriman & pengembalian.
Membuat Transaksi Pembayaran Bersifat Mobile-Friendly
Pada tahun 2021, hampir sepertiga dari pengguna internet di Amerika menggunakan perangkat seluler mereka untuk melakukan transaksi setiap minggunya. Maka dari itu, proses transaksi yang bersifat mobile-friendly senantiasa mendukung pengguna untuk melengkapi proses pembayaran.
Berikut contoh dari The Citizenry. Brand online ini menggunakan Shopify Checkout untuk menyajikan pengalaman seluler yang lebih baik untuk pengguna. Halaman pembayaran otomatis akan mengecil untuk layar yang kecil, dan para pelanggan dapat melihat tombol yang sesuai dengan ukuran jari serta font yang mendorong mereka untuk menyelesaikan pembayaran melalui perangkat seluler mereka.
Tunjukkan Status Bar Dari Pembelian Pelanggan
Praktik terbaik dari pengoptimalan halaman pembayaran adalah menghilangkan kolom yang tidak perlu dari halaman terkait. Riset menunjukkan bahwa semakin sedikit kolom yang dimiliki dalam halaman pembayaran, semakin tinggi dorongan pelanggan untuk menyelesaikannya. 27% pelanggan akan meninggalkan keranjang belanja mereka jika tidak mendapati halaman pembayaran yang mudah dan singkat.
Alex Birkett dari Omniscient Digital menyarankan bahwa jika Anda memiliki batas pengiriman gratis, Anda dapat membuat banner yang dinamis untuk menampilkan sampai mana proses perjalanan dari transaksi pelanggan. Hal ini biasanya memberikan dampak positif akan konversi dan juga meningkatkan pendapatan dari penjualan produk Anda.
Karena itulah, dengan banyaknya informasi yang Anda butuhkan saat memproses pembayaran dari pelanggan, Anda dapat memberikan indikator status sehingga pelanggan dapat mengetahui berapa banyak kolom yang perlu mereka isi lain, seperti contoh di atas dari Taylor Stitch.
Memberikan Opsi Metode Pembayaran Yang Beragam
Pelanggan lebih memilih brand atau bisnis yang memberikan opsi pembayaran bagi mereka ketika berbelanja. 7% diantara mereka akan mengabaikan keranjang belanja dan halaman pembayaran jika bisnis atau brand tersebut tidak memberikan mereka pilihan untuk opsi pembayaran yang mereka inginkan.
Tingkatkan pengalaman berbelanja dari pelanggan Anda dengan membuat mereka mudah untuk membayar pesanan mereka dengan opsi yang diinginkan. Misalnya seperti :
- Kartu kredit & debit
- Angsuran berbayar seperti GoPayLater, ShopeePayLater
- Dompet digital seperti Gopay, ShopeePay, atau OVO
Menyembunyikan Kolom Untuk Kode Diskon
9 dari 10 pembeli menggunakan kode diskon saat membeli produk secara online. Namun jika memulai pembelian dan mendapatkan kolom atau voucher diskon terlebih dahulu, mereka mungkin keluar dari alur pembayaran yang akan mereka isi untuk menemukannya kembali.
Pertimbangkan untuk menyembunyikan kolom kode diskon di balik menu dropdown. Dengan begitu, masih tempat untuk pelanggan yang memiliki kode promo mengaplikasikannya, tanpa mengesampingkan calon pelanggan yang membeli tanpa kupon.
Berikut adalah beberapa tips tentang bagaimana Anda dapat meningkatkan pengalaman transaksi pengguna dan konversi dari website e-commerce Anda. Kini saatnya Anda untuk memperkuat kehadiran online dari bisnis Anda. Jika Anda membutuhkan bantuan untuk membangun website berbasis e-commerce yang berkualitas untuk bisnis Anda, kami dapat membantu.
Eannovate hadir dengan layanan E-Commerce Web Development yang profesional & berkualitas di Jakarta, Indonesia. Layanan kami senantiasa dilengkapi dengan Custom UI / UX Design, Optimized CMS, Online Shop, dan Shopping Cart Web Development terbaik untuk kebutuhan bisnis Anda.